MENGAJAR ASYIK DENGAN TIK

MENGAJAR ASIK DENGAN TIK

Tugas Pokok Guru Sesuai Permendikbud 15 Tahun 2018 pada Pasal 2 ayat (2) bagi Guru mencakup kegiatan pokok: Merencanakan pembelajaran atau pembimbingan, Melaksanakan pembelajaran atau pembimbingan, Menilai hasil pembelajaran atau pembimbingan, Membimbing dan melatih peserta didik, dan Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok sesuai dengan Beban Kerja Guru 

Kegiatan Belajar Mengajar tidak selamanya dapat di laksanakan dengan maksimal, apalagi terkadang ada kendala kegiatan guru diluar, ditambah lagi kondisi Indonesia saat ini adanya pandemi Covid 19 yang memaksa pemerintah untuk membuat kebijakan Work From Home (WFH). Dengan demikian pelaksanaan pembelajaran dilakukan jarak jauh (PJJ) sehingga guru dan siswa tidak bisa melaksanakan pembelajaran dikelas. Menyikapi ini, Guru tentu harus mengikuti perkembangan Era Industri 4.0, artinya Guru harus mampu memanfaatkan Komputer, Tab, Android, dan Internet. Mau tidak mau guru harus menghadapinya dengan rasa percaya diri,  jika tidak ingin ditinggalkan oleh siswanya karena guru dianggap ketinggalan zaman jika tidak dapat menyikapinya masalah ini dengan baik. Oleh sebab itu seorang Guru harus mau belajar dan dapat mengimplementasikan TIK (Tekhnologi Informatika dan Komunikasi) dalam pembelajaran sehari-hari. 

Kenyataannya tidak semua guru mahir memanfaatkan TIK dalam pembelajaran. Sebagian besar Guru kita sudah mempunyai Komputer, HP Android dan Tab, namun belum mampu memanfaatkannya sebagai sarana belajar serta belum mampu mengaplikasikan Learning Managemen System (LMS) pada pembelajaran di sekolah.

Sebenarnya mengajar menggunakan TIK sungguh sangat asyik, karena TIK dapat membantu Guru merancang media pembelajaran secara cepat dan menarik menggunakan gambar, Video, Powerpoint, Mind Mapp Master, Musik, serta aplikasi lainnya.

Proses Belajar mengajar yang dulunya terkendala waktu, kesempatan, serta membutuhkan banyak kertas, saat ini dapat menggunakan Learning Management System. Pembelajaran dikelas dapat memanfaatkan elearning, baik penjadwalan, notifikasi, konfigurasi mutakhir, format konten beragam, Video Conference, live streaming YouTube, dan lain-lain. 

Guru tidak lagi kesulitan membuat soal, karena dengan TIK, tampilan dari soal-soal penilaian pembelajaran dapat berisi, grafik, gambar, Video, serta tulisan yang disesuaikan kebutuhan mata pembacanya. Selain itu soal yang dibuat dapat langsung diterima siswa dan guru juga dapat langsung menilainya dalam waktu sekejab. 

Yang lebih asyik lagi, Guru saat ini tak lagi kesulitan membuat laporan hasil analisis evaluasi belajar, karena semua hasil data, hasil grafik, dan rekapitulasi nilai siswa dapat dilihat secara langsung saat itu juga setelah soal dikerjakan oleh siswa. Dahulu untuk membuat laporan hasil analisis, Guru membutuhkan waktu beberapa minggu, karena hasil evaluasi harus di periksa secara manual, dinilai, dibuat tabel secara manual, kemudian ditulis laporannya secara manual pula. Kini hal itu bisa sangat mudah, dengan TIK menjadi Tool (alat) bagi rekan guru untuk bisa lebih mudah melihat hasil pekerjaan siswanya, baik berupa nilai yang sangat spesifik sesuai kebutuhan, table, grafik sangat cepat. Guru juga dapat mengerjakan tupoksinya secara bersama-sama (Kolaborasi) melalui kerja Team. Sesama rekan guru dapat mengerjakan tugas kelompok secara bersamaan dimanapun berada tanpa harus berada dilokasi yang sama.

Semua keasyikan tersebut tidak berarti menghilangkan peran guru sebagai fasilitator dan pengarah siswa dalam belajar. Sejatinya TIK bukanlah robot pengganti, TIK hanya sarana memudahkan manusia termasuk Guru.

Harapannya dengan Guru Asyik Menggunakan TIK siswa pun asyik belajar dengan TIK, sehingga berdampak pada  Pembelajaran lebih bermakna, berhasil guna dan Output siswa Indonesia dapat bermanfaat bagi kehidupannya setelah lulus serta mampu bersaing dengan bangsa lain.

Demikian pembahasan saya tentang Mengajar Asyik dengan TIK. Semoga menjadi inspirasi bagi semuanya dan bermanfaat bagi kemaslahatan umat. Amin Ya Robbal Alamin.

Jika berkenan mohon berikan tanggapan saran dan kritik. Terimakasih.

Karawang, 25 Mei 2020

Dra. Sitti Aisyah, M.Pd

Guru SMPN 2 Telukjambe Barat